"hanya segelintir pikiran yang ga penting"

/
0 Comments
tadi malam aku deman tinggi..
kadang dikala demam, kita sering mengigau, otak meracau dengan berbagai kelebatan pikiran yang mengganggu,,
dihari yang normal, aku suka melupakan hal - hal yang menyedihkan atau malah memalukan..
yah, namanya juga demam jadi nggak kekontrol..

ada sesorang yang bertanya dikala aku masih SD
"ayu nanti mau nikah?"
ak jawab :
" nggak, ayu nggak mau nikah.."
*innocent child, belum tau apa itu reproduksi dan hormon..

jawaban aku ketika itu hanya sebuah pembelaan dari trauma masa kecil terhadap kaum lelaki..ditunjukkan bahwa lelaki itu hanya bisa marah - marah dan membuat masalah.. tapi tetep, suka ketawa nggak sih klo inget jawaban - jawaban aneh kita masa kecil?

kemudian smp

ada seseorang yang memberi pernyataan tentang sesuatu
" nanti kan kita nikah, trus punya anak "
yang langsung aku potong
" aku nggak mau nikah, maunya punya anak aja ga usah nikah "

padahal waktu smp itu kita udah ada pelajaran biologi yang mengajarkan :
1. ada yang namanya putik bunga dan benang sari untuk reproduksi bunga
2. ada yang namanya rahim untuk tempat reproduksi wanita
3. ada pelajaran tentang dna dan golongan darah

tapi tidak ada yang mengajarkan tentang bagaimana proses reproduksi itu..
orangtua pun masih banyak yang belum mengajarkan anaknya di fase smp ini..

laluuu?
pelajaran reproduksi pun dimulai dari tontonan vcd yang seharusnya belum layak tonton di kala orang tua bekerja, rumah sepi dan seringaian teman, serta suara 'ooowh begitu'
anak smp mana ada yang tau kalau semua yang ada di tontonan itu dusta..
lha kok dustaa?
iyalah, mana ada orang bercinta yang make up nya masih tertata rapi??
mana ada pria yang bisa bertahan sampai lebih dari setengah jam, normal tanpa viagra..
let see..kita dibodohi bahkan sedari kecil, dimasa dimana memang penasaran itu menjadi sebuah pemakluman untuk berkata iya, sama halnya dengan rokok..

beda sekali pendidikan kita dengan pendidikan orang di luar negeri. sedari smp mereka diajarkan proses reproduksi dan cara penggunaan kondom agar tidak melampaui batas..
okey, mereka menganut budaya kebaratan dan kita ketimuran, tapi sekarang ini cobalah kita sadari bersama. bukannya budaya kebaratan telah mengakar dengan kuat? namun, karena masih ada budaya timur, jadi semua dilakukan secara sembunyi - sembunyi..

ada banyak contoh video porno bermunculan dengan anak smp, sma berada disana sebagai pemeran utama,
ada banyak berita dimana anak smp hamil diluar nikah..
saya yakin, semuanya karena mereka belum pernah diajarkan reproduksi normal manusia bahwa berhubungan tanpa pengaman akan menghasilkan bayi serta karena tontonan mengasyikkan itu tadi.
tontonan yang menimbulkan desir desir 'sesuatu banget' yang akhirnya menimbulkan, sekali lagi pemakluman akan penasarannya dan menghalalkan perbuatan itu..
namun kadang, dilakukan dengan tidak bertanggung jawab..

pemakluman itu karena budaya kebaratan yang sudah mengakar namun tidak ditunjang dengan ilmu - ilmu dunia kebaratan yang mengajarkan sedari dini arti reproduksi manusia.
sembunyi - sembunyi tanpa bertanya hasilnya?sesat..
saya ingat perbincangan saya dengan seorang teman laki - laki dikala membicarakan teman laki laki lainnya yang ketahuan menghamili anak orang
" dia anaknya pendiem sih, gak gaul "
" trus apa hubungannya hamil sama gaul?"
" klo dia gaul kan bisa tanya-tanya dulu biar aman caranya gimana"
" emang dia nggak pernah tanya? "
" nggak, tau2 aja dia udah begitu, biasanya sih yang diam - diam tapi menghanyutkan itu yang membahayakan "
" nggak ah.. klo itu jelas nikah, klo yang gaul - gaul itu bukannya malah udah sering tapi ga nikah-nikah "
" daripada masa depan berantakan?klo emang udah kebelet ya udah ke atas (red:atas itu maksudnya tempat lokalisasi yang berada di kaki gunung makanya dibilang atas) bayar 50, selesai perkara "
" ah ga bersih "
" ya udah klo mau bersih, pacaran, pake kondom, aman "
" gila "
" dunia emang udah gila "

*dan pembicaraan ini terjadi saat kelas 2 SMA. yup, dewasa sebelum waktunya.

kenapa tiba - tiba otak saya meracau seperti ini?
karena saya akan menjadi ibu yang berada pada jaman ini..
15 tahun lagi, dia akan bertumbuh menjadi pria belum dewasa namun sudah merasa dewasa untuk tidak bertanya lagi pada orang tua nya..
namun saya tetap berdoa, semoga dia menjadi anak yang selalu ingat akan Tuhannya, dan ingat bahwa dosa adalah koin untuk menjebloskan kita semua ke neraka.



my Rasya,
mamah berdoa yang terbaik buat dede..
mamah akan selalu memberikan yang terbaik untuk dede,
dan nggak lupa mamah akan menjadi sahabat terbaik dede, yang bisa dede tanya kapanpun..
amiin..


You may also like

Tidak ada komentar: